Antarmuka pengguna yang menghubungkan pengguna dengan perangkat atau aplikasi. UI dirancang untuk memudahkan pengguna dalam mengakses dan menggunakan fitur-fitur yang tersedia. UI yang baik harus intuitif, responsif, dan estetis, sehingga meningkatkan pengalaman pengguna secara keseluruhan.Jenis-Jenis User Interface
Graphical User Interface (GUI):
Antarmuka berbasis grafis yang menggunakan elemen-elemen visual seperti ikon, tombol, dan menu. GUI populer karena dua alasan, yakni mereka menarik secara visual dan mudah digunakan. Anda tidak perlu menghafal perintah yang rumit atau memahami cara membuat kode. Sebagai gantinya, Anda hanya perlu untuk mengarahkan dan mengklik.
Voice User Interface (VUI):
Antarmuka yang memungkinkan interaksi dengan perangkat melalui perintah suara, seperti Siri milik Apple dan Bixby milik Samsung.
Command Line Interface (CLI):
Antarmuka berbasis teks yang memungkinkan pengguna berinteraksi dengan komputer melalui baris perintah
A. Elemen Struktur User Interface
Dalam desain antarmuka pengguna (UI), terdapat empat elemen struktural utama yang membentuk pengalaman interaksi pengguna dengan aplikasi atau situs web. Keempat elemen tersebut adalah:
1. Kontrol Masuk (Input Controls)
Elemen-elemen ini memungkinkan pengguna untuk memasukkan data atau berinteraksi dengan sistem. Contohnya meliputi:
- Tombol (Button): Untuk mengonfirmasi tindakan atau mengirimkan data.
- Kotak Teks (Text Field): Untuk memasukkan informasi seperti nama atau alamat email.
- Kotak Centang (Checkbox): Untuk memilih opsi tertentu.
- Radio Button: Untuk memilih satu opsi dari beberapa pilihan.
- Dropdown Menu: Untuk memilih dari daftar opsi yang tersedia.
Elemen-elemen ini penting untuk memastikan pengguna dapat memberikan input dengan mudah dan efisien.
2. Komponen Navigasi (Navigation Components)
Komponen ini membantu pengguna dalam menjelajahi dan berpindah antar bagian dalam aplikasi atau situs web. Contohnya meliputi:
- Navigasi (Navigation Menus): daftar tautan yang mengarah ke bagian-bagian utama
- Tab: memungkinkan beralih antara berbagai tampilan atau konten dalam satu area.
- Breadcrumbs: jejak navigasi yang menunjukkan lokasi pengguna saat ini
- Pagination: membagi konten yang panjang menjadi halaman" yang lebih kecil
- Search Bar: kotak pencarian yang memungkinkan mencari informasi spesifik
Komponen navigasi yang efektif memastikan pengguna dapat dengan mudah menemukan dan mengakses informasi yang mereka butuhkan.
3. Komponen Informasi (Informational Components)
Komponen ini menyampaikan informasi penting kepada pengguna, membantu mereka memahami status atau konteks dalam aplikasi atau situs web.
Contohnya meliputi:
- Notifikasi: Pesan yang memberitahukan peristiwa penting atau pembaruan.
- Bilah Kemajuan (Progress Bar): Indikator visual yang menunjukkan kemajuan proses
- Message Box: menampilkan informasi atau peringatan kepada pengguna.
- Tooltip: Teks bantuan yang muncul saat kursor mouse diarahkan ke elemen tertentu.
- Pop-up: Jendela kecil yang muncul di atas konten utama untuk menampilkan informasi tambahan
Komponen informasi yang jelas dan mudah dipahami membantu meningkatkan pengalaman pengguna.
4. Kontainer (Containers)
Kontainer adalah elemen UI yang berfungsi untuk mengelompokkan dan menata komponen-komponen lainnya, menciptakan struktur dan hierarki visual dalam UI.
Contohnya meliputi:
Kartu (Card):
Kontainer berbentuk persegi panjang yang digunakan untuk menampilkan informasi ringkas dalam format yang mudah dicerna.
Grid:
Sistem tata letak yang menggunakan garis-garis horizontal dan vertikal untuk mengatur posisi elemen-elemen UI.
Accordion:
Daftar item yang ditumpuk secara vertikal dan menggunakan fungsionalitas show and hide untuk menampilkan atau menyembunyikan konten.
Tab:
Komponen yang memungkinkan pengguna untuk beralih antara berbagai tampilan atau konten dalam satu area.
Kontainer membantu dalam menciptakan desain yang terorganisir dan mudah dinavigasi.
B. Contoh User Interface
Aplikasi Mobile:
Tampilan layar sentuh pada aplikasi seperti Instagram, WhatsApp, atau TikTok adalah contoh UI yang sering digunakan. Desain UI aplikasi ini fokus pada kemudahan navigasi, elemen grafis sederhana, dan responsif terhadap ukuran layar perangkat. Pengguna dapat dengan mudah mengakses fitur seperti berbagi gambar, mengirim pesan, atau menonton video hanya dengan sentuhan.
Website:
UI pada website sering mengutamakan elemen navigasi yang jelas dan tata letak estetis untuk mempermudah pengalaman pengguna. Contohnya, situs e-commerce seperti Tokopedia atau Bukalapak, dengan desain yang fokus pada kemudahan pencarian produk, proses pembelian yang lancar, dan tampilan responsif di desktop maupun mobile. Navigasi intuitif dan desain menarik membuat pengunjung betah berlama-lama di situs.
Microsoft Windows:
Menggunakan UI berbasis grafis yang terdiri dari berbagai elemen seperti tombol, menu, ikon, dan tampilan. Windows UI dirancang untuk mudah digunakan oleh pengguna dari berbagai tingkat keahlian.
Android:
Sistem operasi yang digunakan pada smartphone dan tablet. Android menggunakan UI berbasis grafis yang terdiri dari berbagai elemen seperti tombol, menu, ikon, dan tampilan. UI Android dirancang untuk mudah digunakan oleh pengguna dari berbagai tingkat keahlian.
Instagram:
Aplikasi media sosial yang digunakan untuk berbagi foto dan video. Instagram menggunakan UI berbasis grafis yang terdiri dari berbagai elemen seperti tombol, menu, ikon, dan tampilan. UI Instagram dirancang untuk mudah digunakan oleh pengguna dari berbagai tingkat keahlian
Tags
DDPPLGV2-OD